CLICK FOR CLAIM PROMO !

Sabtu, 15 Oktober 2016

CONTOH MAKALAH TRAINING PAN PACIFIC NIRWANA BALI RESORT

Subscribe
BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan berjuta-juta penduduk dan adat istiadat yang beraneka ragam serta corak budaya yang berbeda-beda dari satu pulau ke pulau lainnya. Keindahan alam yang menakjubkan dari Sabang sampai Merauke merupakan aset yang ternilai harganya. Berpedoman dari hal tersebut sektor pariwisata merupakan sektor yang menyajikan sebagai penghasil devisa negara disamping itu sektor pariwisata dapat menyerap tenaga kerja sehingga dapat membantu menekan jumlah pengangguran. Dengan adanya pariwisata pula daerah-daerah di Indonesia menjadi cepat berkembang.
      Di Bali sendiri keberadaan hotel dan restoran telah mampu menjadi sarana penunjang yang baik bagi industri pariwisata pelayanan yang ramah dengan mengedepankan kepuasan pengunjung merupakan hal dasar yang harus dijaga untuk menjaga kesinambungan dari cita pariwisata kita kehadapan wisatawan.
Seperti yang kita ketahui hotel dan restoran merupakan salah satu akomodasi yang dikelola secara komersil yang disediakan bagi setiap orang, untuk memperoleh pelayanan makanan dan minuman. Pelayanan makanan dan minuman di suatu hotel ditangani oleh suatu department yaitu F&B department khususnya F&B service. F&B service bertugas dalam penyajian makanan dan minuman di hotel yang mencakup di restoran, room service, benquet dan bar.
Pemberian pelayanan disetiap hotel maupun restoran dilakukan oleh seorang pramusaji yang selalu mengutamakan kepuasan kepada tamu. Untuk dapat mencapai hal itu maka sangatlah penting seorang pramusaji mengetahui dan menguasai tugas-tugas dan cara pelayanan yang terbaik kepada tamu yang akan datang ke setiap hotel maupun restoran.

1.2  Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat di kemukakan adalah bagaimana tugas-tugas pramusaji pada Merica Restoran di Pan Pasific Nirwana Bali Resort.

1.3  Tujuan Penulisan Laporan
Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk mengetahui tugas-tugas
pramusaji pada Pan Pacific Nirwana Bali Resort dan sebagai persyaratan dalam mengikuti ujian akhir.

1.4  Kegunaan Penulisan Laporan
Kegunaan dari penulisan laporan ini adalah sebagai berikut :



1.4.1     Bagi Hotel
1.      Berguna untuk meningkatkan mutu dan pelayanan sehingga tiap tamu yang menginap di hotel akan merasa nyaman dan puas.
2.      Sebagai gambaran sejauh mana pelayanan yang dimiliki oleh hotel tersebut.
1.4.2     Bagi Kampus
Lembaga pendidikan akan mendapat gambaran tentang situasi perhotelan dan yang lebih khususnya gambaran tugas-tugas seorang pramusaji pada dunia industri.
1.4.3     Bagi Mahasiswa
1.   Merupakan suatu usaha untuk meningkatkan kemampua diri sebagai bahan perbandingan antara teori yang di dapat di kampus F&B dengan kenyataan yang ada di industri serta dapat dijadikan bakat untuk bekerja di kemudian hari.
2.   Mahasiswa dapat menerapkan teori-teori yang diberikan di kampus dan dapat membandingkan antara pendidikan yang di lembaga dengan keadaan industri.





BAB II
LANDASAN TEORI

2.1.    Pengertian Hotel
Menurut Trizno Taimozi dan Heldin Manurung (2000 : 1) yang dimaksud dengan hotel adalah sebuah gedung yang digunakan untuk tempat menginap dengan tujuan komersil dan menyediakan jasa pelayanan secara profesional bagi tamu termasuk penyediaan makanan serta fasilitas lainnya.
Menurut Richard Sihite (2000 : 1) yang dimaksud dengan hotel adalah suatu perusahaan yang menyediakan penginapan yang dilengkapi dengan penyediaan makanan dan minuman serta pelayanan bagi siapa saja yang membutuhkan.
Berdasarkan beberapa pendapat maka dapat dikemukakan bahwa hotel adalah sebuah gedung yang terdiri dari beberapa ruangan yang dikelola secara komersil dimana di dalamnya terdapat fasilitas penginapan, makan dan minum serta fasilitas lainnya untuk umum.

2.2.    Pengertian Restaurant
Menurut Marsum WA (2000 : 201) yang dimaksud dengan restaurant adalah suatu usaha tempat atau bangunan yang diorganisir secara komersil yang menyelenggarakan pelayanan dengan baik kepada semua tamunya yang merupakan makanan minuman.
Menurut Soekresno (2000 : 160) yang dimaksud dengan restaurant adalah suatu usaha komersil yang menyediakan jasa pelayanan makan dan minum bagi umum dan dikelola secara profesional.
Dari beberapa pendapat tersebut dapat dikemukakan bahwa restaurant adalah jenis usaha komersil yang kegiatannya menyediakan jasa pelayanan makanan dan minuman bagi umum dan dikelola secara profesional, dimana seorang pramusaji melakukan pelayanan makanan minuman dan tamu duduk santai menikmati hidangan yang disajikan.

2.3.    Jenis-Jenis Restauran
Jenis-jenis pelayanan menurut PPLP Dhyana Pura (2011 : 11)
2.3.1.   Restauran yang berada di dalam hotel
a.   Formal Dining Room adalah restaurant di dalam suatu hotel yang merupakan High Class Restaurant. Contoh untuk Formal Dining Room antara lain :
1.      Rotosseric adalah restaurant eksklusif dimana tempat pembakaran daging dapat dilihat oleh para tamu.
2.      Cabaret atau Supper Club adalah restaurant yang mengadakan pertunjukan pada saat makan.
3.      Grill adalah restaurant untuk steak dan chops yang bersama makanan tersebut dibakar menurut selera tamu.
b.  Informal Dining Room
1.     Coffee Shop adalah salah satu usaha dibidang makanan yang dikelola secara komersil yang menawarkan kepada tamu dengan pelayanan dalam suasana yang tidak formal dan biasanya beroperasi selama 24 jam.
2.     Tavern adalah restorant kecil yang berada didalam hotel yang mana disajikan beer dan wine sebagai minuman utamanya.
3.     Cocktail Lounge adalah fasilitas yang diberikan kepada tamu dan para pengunjung hotel, suatu tempat santai untuk minum dengan suasana pencahayaan yang agak remang-remang.
4.     Poll Snack Bar adalah outlet bar yang kecil yang terletak pada tepi kolam renang suatu hotel yang menyediakan makanan-makanan ringan.
5.     Room Service adalah sistem pelayanan terhadap tamu hotel yang mana makanan dan minuman yang dipesan dan diantar ke kamar.
c.   Speciality Restaurant adalah restorant yang menyediakan hidangan-hidangan khas dari negara atau daerah tertentu dimana suasana restaurantnya disesuaikan dengan negara atau daerah asal dari hidangan khas tersebut. Seperti contohnya adalah Padang Restaurant, Seafood Restaurant, Chiness Restaurant, Italian Restaurant, dan lain sebagainya.
2.3.2.    Restaurant yang berada diluar hotel
a.  Delicatessen adalah restaurant yang menjual makanan seperti ham, bacon, dan sebagainya.
b.  Bistro adalah restaurant kecil model dari negara Francis. Restaurant ini biasanya terdapat di daerah pertokoan dimana bnayak orang yang melalui tempat tersebut.
c.  Canten adalah restaurant yang menyediakan makanan ringan yang biasanya banyak digunakan oleh karyawan pada perusahaan atau gedung-gedung perkantoran dan sekolahan.
d.  Cafe adalah jenis restaurant ini banyak tersebar di kota-kota besar biasanya jenis restaurant ini juga menyediakan hiburan berupa life show, musik, dan lain-lain.
e.  Cafetaria adalah self service restaurant dimana tamu sendiri mengambil hidangan yang disukai dan diatur diatas meja, sedangkan jumlah pembayarannya sesuai dengan jumlah makanan yang diambil.
f.   Soft Steak atau Steak House adalah restaurant yang spesial menjual makanan yang dicincang atau di chop.
g.  Coffee Pot adalah restaurant kecil yang merupakan informal restaurant dengan harga makanan dapat dijangkau oleh golongan manapun, biasanya berupa warung yang berada di tepi jalan.
h.  Drive In adalah restaurant yang berada di teater mobil (drive theater). Makanan yang dijual hanya makanan praktis, seperti hot dog, sandwich, ice cream, dan lain-lain.
i.   Luch Wagon atau Wagon adalah restaurant yang biasanya menghidangkan makanan kecil seperti bakso, sate, mie, dan sebagainya.

2.4. Jenis-Jenis Pelayanan
Jenis-jenis pelayanan menurut PPLP Dhyana Pura (2011 : 15)
1.     American Service
Salah satu cara penghidangan di ruang makan yang mana makanan telah siap diatas piring (ready on plate) dari dapur dan langsung disuguhkan di meja tamu.


2.     Russian Service
Salah satu cara penghidangan makanan di ruang makan dimana makanan sepenuhnya telah dipersiapkan, dipotong di dapur dan kemudian diatur secara rapi pada sebuah pinggan (platter) oleh seorang chef yang ahli.
3.     French Service
Adalah pelayanan yang mempergunakan pinggan khusus (platter) dan alat pemanas dan meracik makanan diatas meja kecil (guridong) dihadapan tamu. Oleh karenanya diperlukan pramusaji yang memiliki keahlian khusus untuk pelayanan ini. Dalam pelaksanaan pelayanan ini, bekerja dua orang pramusaji yang dijuluki chef de rang dan chomis de rang.
4.     Buffet Service
Cara penghidangan dimana para tamu diperkenankan mengambil dan memilih makanan sendiri yang telah diatur diatas meja buffet.
5.     English Service
Saat ini cara ini masih dilaksanakan dimana makanan pokok (main dish) dapat disajikan langsung diatas meja dan para tamu akan melayani sendiri. Dimana makanan pokok (main dish ) diletakkan langsung di atas pemanas (hot plate) di dekat tuan rumah (host) kemudian si tuan rumah meracik di atas piring dan menyuguhkan kepada tamu dan untuk makanan peneman.

2.5. Pengertian Bar
Menurut Marsum WA (2002:1) bar adalah tempat yang diorganisir secara komersil dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, terdapat bar di dalam sebuah hotel maupun berdiri sendiri di luar hotel dimana seseorang bisa mendapatkan pelayanan segala macam minuman baik yang beralkohol maupun yang tidak beralkohol.
Menurut Sihite (2000: 2) bar adalah suatu counter untuk menjual dan menghidangkan minuman berkadar alkohol atau yang tidak berkadar alkohol (soft drink) didalamnya tersedia tempat untuk mengkonsumsi minuman tersebut berikut pelayanan dan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Berdasarkan dua pendapat tersebut, maka dapat dikatakan bahwa bar adalah suatu usaha komersil yang menyediakan pelayanan minuman baik yang beralkohol maupun tidak beralkohol untuk umum di tempat usahanya yang berada di dalm hotel atu berdiri sendiri diluar area hotel.

2.6.    Jenis-Jenis Bar
Jenis-jenis bar menurut Teja Sukmana (2011 : 03)
2.6.1.    Public Bar atau yang disebut dengan Front Bar.
Public Bar atau Front Bar adalah bar untuk umum siapa saja boleh datang berkunjung ke bar ini. Bar ini biasa berlokasi di dalam suatu hotel yang menjadi bagian dari hotel. Ada beberapa contoh dari public bar atau front bar, yaitu :
1.   Cocktail Bar
Cocktail Bar mempunyai ciri dimana minuman yang dijual sangat bervariasi, khususnya minuman-minuman campuran dengan standar pelayanan dan kualitas yang cukup baik.
2.   Night Club
Adalah bar yang hanya di buka pada malam hari. Bar ini memiliki ukuran yang lebih luar daripada bar yang lain, dimana didalam night club mungkin terdapat lebih dari satu bar.
3.   Snack Club
     Adalah bar yang disamping menjual minuman, juga menjual makanan ringan (snack)
4.   Pub
Pub awalnya berasal dari Inggris yang merupakan singkatan dari Public House.
5.   Dischotique
     Adalah bar yang pada umumnya dibuka pada malam hari sampai larut malam. Diiringi oleh lagu-lagu yang diatur dan diputar oleh seorang petugas yang disebut Disk Jokey (DJ)


6.   Pool Bar
Sesuai dengan namanya bar ini berlokasi didalam suatu hotel dekat dengan swimming pool.
7.   Sunker Bar
Adalah bar yang terletak menyatu dengan kolam renang di suatu hotel .
2.6.2.   Service Bar atau Dispense Bar
Fungsi daripada Service Bar atau Dispense Bar adalah untuk menyediakan minuman yang dipesan oleh para tamu baik yang ingin menikmati minumannya di restaurant atau dikamar. Jadi, bar ini tidak diperuntungkan bagi umum, tapi diperuntungkan hanya bagi tamu yang tinggal dan berada didalam hotel tersebut. Dengan demikian petugas bar tidak bisa melayani para tamu ataupun pemesanan minuman secara langsung. Lokasi daripada service bar atau dispense bar adalah berada pada areal foodand beverages service, diantara restaurant, bar main kitchen dan room service untuk memudahkan dan mempercepat pelayanan kepada para tamu.

2.7.  Pengertian Minuman
Minuman adalah setiap cairan yang dapat diminum (drinkable liquid) kecuali obat-obatan.

2.8.  Jenis- Jenis Minuman
Munurut Teja Sukmana (2011 :17)
2.8.1.   Non Alcoholic Beverage
Non Alcoholic Beverages dapat diklasifikasikan menjadi   bagian :
a.  Juice                           d. Natural Mineral Water
b.  Syrup                          e. Artificial Mineral Water
c.   Squash                      f. Coffee,tea, Milk and Chocolate
2.8.2.   Alcoholic Beverage
a.   Beer:   1. Ale                          4. Black beer
2. Large                      5. Special beer
       3. Light beer              6. Dranght beer
b. Spirit:   1. Whiskey                4. Gin
                   2. Brandy                   5. Vodka
                   3. Rum                       6. Other Spirit
c. Liqneurs:          1. Under Proprietary Brand
                               2. Under General Brand
d. Wines:             1. Natural Still Wines          3. Fortified Wines
                               2. Sparking Wines                4. Aromatize Wines
2.8.3.   PengertianJenis-JenisMinuman Beralkohol
Menurut Teja Sukmana (2011 : 19) penertian minuman sebai berikut.
a.   Beer adalah minuman beralkohol yang berisikan karbondioksida, dan dibuat dari: barleys, hops, sugar, water dan diragikan dengat yeast serta ditambahkan dengan finings agar menjadi jernih. Bahan-bahan dasar beer adalah malt, hops, sugar, yeast, water, finings.
b.   Spirit adalah minuman beralkohol yang dibuat melalui penyulingan cairan yang telah berfermentasi, adapun beberapa jenis spirit yaitu :
a)  Whisky
Dibuat dari biji-bijian seperti barley, corn, rye, atau wheat (gandum)
b)  Brandy
Dibuat dari penyulingan air anggur yang difermentasikan (wine). Jenis yang terbaik dikenal dengan namaCognag.
c)  Rum
Dibuat dari gula tebu (molasses) yang sebagian besar diproduksi di Jamaica, Cuba, Poerto Rico dan British Guiana.
d)  Gin
Dibuat dari biji-bijian Junifer Berries dan ditambahkan dengan perasa (aroma) lainnya.


e)  Vodka
Bisa dibuat dari padi-padian atau kentang dicampur dengan gula batu.
c.      Liqneurs (cardials) adalah campuran suatu spirit dengan satu atau beberapa aroma (perasa) dan zat-zat pemanis.bahan dasar Liqneurs adalah spirits, flavouring agents, sweetening agents, colouring agents. Jenis-jenis Liqneurs :
a)     Liqneur Under Proprietory Brand
(Benedictine D.O.M, Chartrense, Caintren, Drumbuie, Grand Marmer, Gilka Kummel, Tia Maria, Galiano, Maraschino, Heering).
b)     Liqneur Under General Brand
(Advokat Liqneur, Apricot Brandy, B and B Liqneur, Blackberry Liqneur, Cherry Brandy, Creme De Bananas, Creme De Cacao, Creme De Framboises, Creme De Mandarine )
d.  Wine adalah minuman yang beralkohol yang dihasilkan dari peragian buah anggur.
Wine dapat diklasifikasikan menjadi 4 kelompok :
a.  Natural Still Wines
Wine ini didapatkan dengan memisahkan karbondioksida selama proses pmbuatan. Jadi wine tersebut dibuat secara alami tanpa mengandung karbondioksida.
b.  Sparkling Wines
Sparkling Wine adalah Natural Still Wine yang masih berisikan karbondioksida.
c.   Fortified Wines
Jenis wine ini didapat dengan menambahkan spirit buah anggur kedalam Natural Still Wine selama proses pembuatan.
d.  Aromatized Wines
Pada dasarnya Aromatized Wine dibuat hampir sama dengan Fortified Wines dengan menambahkan rasa atau aroma dari ramuan tumbuh-tumbuhan dan buah-buahan disamping spirit buah anggur.

2.9.    Pengertian Menu
Menurut Soekresno (2000 : 160) yang dimaksud dengan menu adalah suatu daftar makanan dan minuman dimana didalam menu tersebut terdapat berbagai macam menu makanan dan minuman yang disertai dengan harga.
Menurut Darsono (2000 : 67) yang dimaksud dengan menu adalah daftar hidangan yang ada di setiap restoran yang dimana didalamnya memuat berbagai jenis atau macam hidangan yang dijual didalam restaurant tersebut.
Jadi pengertian menu adalah daftar hidangan yang disajikan di suatu restaurant dimana disetiap hidangan yang tertulis di menu tersebut disertai dengan harga masing-masing.

2.10.    Jenis-Jenis Menu
Adapun jenis-jenis menu menurut ; Soekresno (2000:167)
a.  Ala Carte Menu yaitu daftar makanan yang memuat berbagai macam hidangan dengan harganya masing-masing.
b.  Table D’hote Menu sering disebut Set Menu yaitu daftar makanan yang memuat macam makanan yang memiliki satu kesatuan harga.
c.  Blue Plet Menu yaitu daftar hidangan yang terdiri dari satu paket makanan dan minuman dengan harga secara menyeluruh.
d.  Buffet Menu yaitu daftar beberapa paket makanan yang dipilih, setiap paket terdiri dari beberapa macam Appetaizer, satu atau dua macam soup, beberapa macem Main Course dan beberapa macam Dissert.

2.11.     Pengertian Pramusaji
Menurut Dahmer dan Kahl (1996:1) seorang pramusaji adalah karyawan restaurant yang berusaha memberikan pelayanan kepada tamu sehingga membuat mereka dapat merasakan kenyamanan dan penyambutan secara ramah, mengambil pesanan yang mereka pesan, menyajikan makanan, membersihkan lingkungan restaurant dan menata kembali meja yang akan digunakan oleh tamu berikutnya.
Menurut Adi Soenarno (1996 : 25) yang dimaksud dengan pramusaji adalah petugas yang yang diserahi tugas-tugas atau pekerjaan untuk menunggu tamu, melayani pemesanan atau order dan menyajikan makanan dan minuman untuk tamu tersebut.
Dari kedua pengertian di atas maka pramusaji adalah seorang pelayan yang harus mampu menjaga serta memelihara segala apa yang dilakukan di lingkungan restoran dan dapur sehingga pelayanan yang diberikan kepada tamu dapat berjalan dengan lancar.
2.12.    Persyaratan Pramusaji
a.   Kebesihan
Karena petugas restaurant selalu berhadapan dengan makanan,maka kebersihan amat diperlukan.
b.   Kuku dan Tangan
Petugas restaurant harus selalu mencuci tangannya sebelum melaksanakan suatu pekerjaan di ruang makan.
c.   Kebersihan Badan
Petugas restaurant di larang menggunakan wangi-wangian yang berlebihan.

d.   Rambut
Rambut hendaknya selalu rapid an di cuci secara teratur.
e.   Gigi
Gigi dan mulut yang bersih adalah hal yang mutlak penting sebagai unsure ketampanan dan untuk menghindari bau nafas.
f.    Kaki
Kaki selalu bersih dan jika luka hendaknya segera diobati,ganti kaos kaki secara teratur,dan jangan menggunakan spatu hak tinggi.
g.   Keramahtamahan dan Sopan Santun
Sopan santun adalah mutlak bagi seorang petugas restaurant/bar dalam segala tindakan.

2.13.    Tugas-Tugas Pramusaji
a)  Melakukan persiapan restaurant, seperti: membersihkan area restaurant, menyiapkan peralatan, melakukan table set-up.
b)  Menerima dan menyapa setiap kedatangan tamu di restaurant.
c)   Mengantarkan mencarikan tempat duduk sesuai keingikan mereka.
d)  Menyuguhkan daftar makanan.
e)  Memberikan pelayanagan kepada tamu.
f)    Menyapa tamu yang meninggalkan ruangan dengan sopan dan tersenyum dan mengharapkan supaya mereka datang kembali.
g)  Mencatat kejanggalan-kejanggalan/tidakpuasan tamu dan menyelesaikan dengan baik.





















BAB III
GAMBARAN OBJEK PEMBAHASAN

3.1. Sejarah Hotel
Pan Pacific Nirwana Bali Resort, dikenal dulunya dengan Resort Nirwana Bali merupakan resort terpadu pertama yang ada di Bali, memadukan elemen lingkungan pemukiman eksklusif dengan hotel berbintang lima serta fasilitas golf dan rekreasi bertaraf internasional. Berbagai komponen resor yang kini sudah operasional adalah:
a.   unit pemukiman yang terdiri dari hotel, villa, clubhouse, estate lots dan klub eksekutif
b.   unit timeshare suites;
c.   Hotel bintang lima Pan Pacific Nirwana Bali Resort;
d.   Padang golf 18-hole rancangan pegolf legendaris Greg Norman berkebangsaan Australia
e.   Nirwana Spa yang memadukan perawatan dan pijat oriental dan aromatherapy;

3.2.  Fasilitas yang dimiliki Pan Pacific Nirwana Bali Resort
Dalam operasionalnya sebagai sebuah hotel adapun bidang usaha yang dapat mendukung pemasukan dan pendapatan hotel.

3.2.1.   Kamar
1.    Kamar dan Bungalow: 278 kamar, terdiri dari
56 Golf View Rooms
19 Ocean View Rooms
69 Deluxe Garden View Rooms
50 Deluxe Pool View Rooms
10 Family Rooms
41 Pacific Club Rooms
3 Pacific Club Suites
6 Golf View Suites
11 Garden View Suites
6 One-bedroom Villas
6 Two bedroom Villas
1 Presidential Suites
Juga tersedia kamar Twin dan fasilitas untuk para tamu penderita cacat tubuh.
2.    Perlengkapan kamar:
-       Alat pendingin lengkap
-       Kamar mandi marmer
-       Ruang rias yang lengkap
-       Telepon dengan fasilitas SLI dan pelayanan voice mail dalam empat bahasa
-       Pelayanan kamar dua kali sehari termasuk malam hari
-       Kotak penyimpan barang (safe)
-       Televisi berwarna dengan remote control dan fasilitas pay for view
-       Mini bar lengkap
-       Jas kamar mandi
-       Perlengkapan mandi khas Le Meridien
3.2.2.   Restaurant Dan Bar
Hotel Pan Pacific Nirwana Bali Resort mempersembahkan beberapa tempat pilihan bersantap yang akan mengundang pujian dari para tamu. Untuk mereka yang sangat perduli akan kesehatannya tersedia spa cuisine dengan menu gizi seimbang yang dapat diperoleh di seluruh outlet dan dapat dipesan melalui room service.
1.    The Pool Grill
Terletak bersebelahan dengan kolam renang, menyajikan barbeque makanan hasil laut yang dibakar serta berbagai macam pizza dengan latar belakang pemandangan yang indah.
2.    Sunset Lounge
Cara yang tepat untuk menikmati minuman cocktail, sambil memandang keindahan Pura Tanah Lot yang dikelilingi teras-teras sawah, lapangan golf dan samudera Indonesia. Sunset Lounge merupakan tempat yang ideal untuk bersantai di sore hari sambil menikmati pilihan menu high tea dengan diiringi permainan piano yang merdu.
3.    Merica
Sebuah restoran yang buka sepanjang hari, menyajikan kelezatan hidangan internasional dan dikhususkan sebagai tempat breakfast yang menawarkan Buffet menu.
4.    Tanah Lot Gastro Deli
Lewatkan waktu santai Anda menikmati pemandangan Pura Tanah Lot, samudera India dan signature 7th  hole di bagian luar Tanah Lot Café yang di desain bergaya cafe-cafe di Eropa.
3.2.3.   Fasilitas Penunjang Lainnya
1.          Tiga lapangan tenis terbuka dan satu lapangan squash ber
2.          Klub anak-anak The Pinguin Club yang menyediakan permainan dan kegiatan yang terawasi, kolam renang untuk anak-anak, kotak pasir, dan taman bermain.
3.          Toko cindera mata.
4.          Kegiatan sehari-hari yang dikoordinasikan oleh guest service centre bagi anak-anak maupun dewasa.
5.          Lapangan Golf





3.3. Struktur  Organisasi F&B Service Pan Facific Nirwana Bali Resort
Gambar
Struktur Organisasi Merica Restaurant

Merica Manager
Asst. Merica Manager
Captain
Waiter/Waitress
Casual/Worked Trainee













(Sumber: HRD Pan Pacific Nirwana Bali Resort Tahun 2016)




3.4. Uraian Tugas                                   
a.  FB Manager
Adalah orang yang meminpin restaurant dan bertanggung jawab atas oprasional restaurant.
b.  Manager
Adalah orang yang bertanggung jawab atas kelancaran semua aktivitas kegiatan oprasional didalam food and baverage depertemen termasuk pengawasan terhadap semua cost dan expenses dan saffing.
c.   Asisstant manager
Adalah orang yang bertugas membantu manager dalam melaksanakan tugasnya.
d.  Captain
Bertanggung jawab atas kelancaran oprasional dan kepuasan pelanggan dengan memberikan playanan dimana dia ditugaskan, ikut membantu melayani tamu, menangani complain apabila waiter / tidak bisa menanganinya mengawasi groming para staff dan memberikan brifing setelah / sebelum oprasional.
e.  Buttler
Bertugas dalam menangani room  service dan kebutuhan tamu di kamar.


f.    Waiter/waitress
Menjaga keberhasilan areal kunjungan, menangani pesanan baik yang berupa makanan maupun minuman.Menyajikan menu kepada tamu yang berada di restaurant.
g.  Training
Membantu waiter/waitress dalam pelayanan.

















BAB IV
PEMBAHASAN

4.1.        Penjelasan Merica Restaurant
Di Pan Facific Nirwana Bali Resort mempunyai satu restaurant dan bar.restorant ini buka untuk breakfast,lunch dan dinneruntuk breakfast menggunakan sistem buffet dan untuk lunch dan dinner menggunakan ala carte menu. Untuk tamu di house Breakfast dibuka dari jam 6:30 sampai jam 10:30. Untuk lunch dan dinner kami membuka untuk semua tamu.

4.2.        Prosedur Kerja Pramusaji Pada Merica Restaurant
4.2.1.   Persiapan
Sebelum breakfast dimulai waiter/waitres termasuk training akan mempersiapkan segala sesuatunya dahulu seperti:
a.   Meletakan dan mengatur meja dan kursi pada tempatnya, selanjutnya meja di lapisi plesmat .
b.   Men set-up  dilakukan di atas plesmat  sesuai dengan set-up aturan di merica,hal-hal yang perlu di lakukan dalam melakukan  set-up adalah:
·       Meletakan Folded napkain diatas meja tepat didepan kursi.
·       Meletakan cutlerys, glassware dan chinaware serta table accompaniment.
·       Menyiapkan condiment yang merupakan bahan-bahan  yang ditambahkan pada makanan untuk menambah cita rasa makanan.
·       Side board
Side board adalah sebuah meja yang digunakan untuk menampung semua peralatan yang di perlukan oleh waiter/waitress untuk melayani tamu.
Alat-alat yang di persiapkan di side board antara lain:
1)   Cutlerys, glassware, chinaware.
2)   Water  pitcher
3)   Tray
4)   Menu,drink list
5)   Astray
6)   Peper napkin
7)   Condiment
8)   Table set up
4.2.2.    Pelaksanaan
Setelah melakukan persiapan, selanjutnya melakukan pelaksanaan yang meliputi :
a)   Membuka restaurant jika mendapat shift pagi
b)   Menjaga agar section selalu bersih dan menjaga section tidak dalam keadaan kosong pada saat restaurant masih dibuka
c)   Menyapa tamu yang datang, langsung menawarkan bantuan jika tamu perlu bantuan
d)   Melayani tamu, jika mau makan minum sampai out bill
e)   Menutup restaurant  jika sudah waktunya tutup
4.2.3.   Penutupan
Setelah selesai melaksanakan oprasional restaurant maka yang perlu di lakukan adalah clossing.
a)     Membersihkan seluruh peralatan
b)     Prepare untuk breakfast keesokan harinya agar yang sift pagi tidak kelabakan.
c)     Membawa semua plasmat, napkin yang kotor ke laundry untuk di cuci.
d)     Memasukan semua peralatan pada side board.

4.3.      Kelebihan Pada Merica Restaurant
a)     Tamu mendapatkan pelayanan makan dan minum dari breakfast, lunch, dinner, sampai room sevice.
b)     Merica restaurant menawarkan berbagai jenis menu seperti Indonesian Food, Western, Asian dan menu lokal.
c)      Tidak ada perbedaan atau kesenjangan staff dan trainee.
4.4.        Pemasalahan
Dalam melaksanakan on the job training mengalami beberapa kesulitan diantaranya:
a)  Kedatangan tamu pada saat breakfast sering mendahului dari jam buka restaurant.
b)  Biasa terjadi kekurangan peralatan di restaurant seperti:cup coffe,tea spoun,dan napkin karena peralatan masih di belakang dan belum di cuci.
c)  Biasa terjadi kehabisan stock bahan makanan ataupun minuman.

4.5.        Penyelesaian Masalah
Dengan adanya adanya permasalahan di atas,perlu diadakan pemecahan masalah atau jalan keluar yang lebih seperti berikut:
a)  Jika tamu datang mendahului dari jam buka restaurant yang di tentukan sebaiknya kita menyuruh tamu menunggu di lobby restaurant sampai restaurant buka.
b)  Membantu proses pencucian sehingga peralatan tidak akan kurang pada saat operasional dan menambah pralatan yang diperlukan.
c)   Selalu mengecek bahan makanan dan minuman yang ada dan menginformasikan kepada atasan jika memang ada bahan yang kurang.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1  Kesimpulan
Berkaitan dengan pembahasan tersebut penulis dapat menyimpulkan bahwa tugas-tugas pramusaji meliputi :
1.      Persiapan
       Tahap ini sangat penting mulai dari persiapan diri di dalam menggunakan pakaian sesuai dengan standar seorang pramusaji, persiapan di restaurant meliputi men set up semua equipment di restaurant.
2.      Pelaksanaan
       Setelah melakukan persiapan kini seorang pramusaji melakukan tugasnya yang sesungguhnya yaitu melayani tamu yang datang sesuai dengan prosedur dan standar pelayanan yang baik sehingga memberikan kepuasan kepada tamu.
3.      Penutupan
       Ini adalah tugas terakhir seorang pramusaji di dalam memberikan pelayanan kepada tamu, dimana seorang pramusaji harus merapikan dan mengembalikan semua peralatan yang ada ketempat semula dan membersihkannya.


5.2   Saran
Berdasarkan pengamatan penulis selama menjalankan trainee di Merica Restaurant di Pan Pasific Nirwana Bali Resort, penulis ingin memberikan saran-saran kepada pihak management Merica Restaurant sebagai berikut :
1.     Menugaskan seorang pramusaji untuk datang satu jam sebelum jam breakfast di mulai agar jika ada tamu yang datang mendahului jam buka dapat dilayani secara maksimal.
2.     Peralatan-peralatan yang ada di restaurant agar ditambah sehingga mendukung kelancaran operasional di dalam melayani tamu.
3.     Kepada pihak management restaurant perlu lebih memperhatikan masalah inventory dan perindustrian peralatan kerja pramusaji sehingga pelayanan kepada tamu bisa maksimal.







 DAFTAR PUSTAKA

Darsono, Agustine,Dasar-dasar Perhotelan,Jakarta:PT Gramedia pustaka Utama Khal dan dahmer,1996, Menejement Sumberdaya Manusia, Edisi Revisi.Jakarta:PT.Bumi Angksara.

Marsum,WA.1995.Restoran dan segala permasalahannya.Cetakan Kedua
            Yogyakarta:Andi Offet.

PPLP Dhyana Pura,2011,Restoran dan Bar menegement, Pusat     Pendidikan dan Pelatihan Pariwisata (PPLP ) Dhyana Pura.

Sihite, Richard.2000.Food Sevice, edisi 5.Surabaya: SIC

Soekresno,2000,Pengetahuan Menu,bahasa Indonesia jilid 1.jakarta,
 Erlangga

Soenarno,Adi,1996,ManagemenRestaurant,Edisi. Revisi.Jakarta:PT.Bumi
 Aksara

Sukmana,Teja,2010,Pengetahuan Bar, Pusat Pendidikan dan Pelatihan
 Pariwisata (PPLP) Dhyana Pura
.
Taimoezi, Trizno dan Helding Manurung.1999.Profesional Hotel Frontliner,
            Jakarata: Kesiant Blanc









    




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BERKOMENTARLAH DENGAN BIJAK DENGAN MENJAGA TATA KRAMA TANPA MENGHINA SUATU RAS, SUKU, DAN BUDAYA

SIMAK JUGA ARTIKEL DAN MAKALAH LAINNYA

Soal UAS PKN TAHUN 2017